Picture
Picture


"Action Can Make Dream Come True"

Picture
Devia Puspita Sari yang biasa dipanggil Devia adalah seorang putri dari pasangan suami istri Tajudin dan Farahdiba. Devia dilahirkan di Palembang, pada tanggal 3 Desember 1990. Ia merupakan anak ketiga dari lima bersaudara. Sejak dilahirkan hingga selesai pendidikan di SMA, devia mendapatkan pendidikan di kota kelahirannya.

Namun kelanjutan pendidikan membawanya ke kota Jakarta yang merupakan ibukota Negara dan sebagai kota orang-orang sukses. Perjalanan Jejak langkah Devia mengecam pendidikan yang lebih berkualitas berawal dari sini. Bukan hanya itu, cara merealisasikan impian sejak SMP ada di kota ini, kota yang dikenal sebagai bisnis. Universitas Bakrie adalah Universitas untuk melanjutkan perjuangan pendidikan bagi Devia. Bidang yang digeluti Devia di Universitas ini adalah bidang ekonomi yang fokus pada akuntansi. Setelah beberapa waktu beradaptasi dengan jurusan ini, barulah Devia mengerti bahwa akuntansi tidak hanya sekedar ilmu teori. Akuntansi adalah ilmu keprofesian yang memiliki tahapan yang luar biasa agar bisa mendapart gelar  seorang akuntan yang handal.

Lalu bagamaina dengan impian Devia dalam bisnis?????

Walaupun sentral fokus Devia adalah menjadi seorang akuntan yang profesional, namun cita-cita dalam bisnis yang telah terinsiprasi sejak SMP tidak akan pernah pudar. Bagus donk kalau kita bisa menjadi seorang pribadi yang multitalented dalam hal pekerjaan. ^_^

Apalagi kondisi kampus yang menunjang untuk mengembangkan karir menjadi seorang entrepreneur. Yaa, Universitas Bakrie adalah kampus yang berbasis entrepreneur. Jadi, target lulusan mahasiswa tidak menjadi seorang pekerja, namun menjadi pribadi yang menciptakan pekerjaan. Di kampus ini, Devia berjumpa banyak dengan teman-teman yang berjiwa entrepreneur, tidak hanya itu, bahkan mereka telah mengembangkan bisnis sendiri.. Amazing!!!!! Banyak mereka yang menginspirasi dan memberikan dukungan bagaimana menjadi orang yang sukses sebagai pengusaha. Intinya: Jangan menjadi orang yang digaji, namun jadilah orang yang memberi gaji.. ^_^ 

Perjalanan bisnis saya dimulai sejak semester 2, bersama partner saya Dwi Purwani, kami menekuni dunia bisnis. Bisnis pertama yang dijalankan adalah bisnis roti. Awalnya tim terdiri dari 6 orang, namun semenjak menginjak semester 3, yang bertahan akan kelanjutan bisnis bersama hanya 2 orang, yaitu Devia dan Dwi (Double D, hehe). Setelah roti, kami lanjut di bisnis susu kedelai. Di perjalanan bisnis, kami di ajak teman untuk bergabung menjadi marketer Tazkia Book Centre yang khusus memarketingkan buku ensiklopedia Muhammad SAW. Selanjutnya, kami pun juga tergabung dalam Tim U-Beel, yaitu tim spesialis pulsa di kampus. Alhamdulillah bisnis ini berjalan lancer dan masih berlanjut hingga sekarang.

Memiliki bisnis yang besar adalah sesuatu yang saya Impian sejak menginjak bangku SMP.

Di luar dari bisnis di atas, Impian Devia adalah memiiki bisnis restoran. Namanya saja restoran, berarti berkaitan dengan makanan. Padahal sekarang banyak sekali yang memulai bisnis makanan dan mengekspansinya dengan sesuatu yang baru dan berbeda. Namun, hal itu tidak akan menghentikan langkah saya untuk mewujudkan impian tersebut. Dan saya akan tampil dengan new innovation dari umumnya restoran yang ada.. InsyaAllah.. !!!!!


Nice Statement for me and for you:

"Bisnis yang sukses adalah bisnis yang dijalankan."

"Keberuntungan adalah ketika kesiapan bertemu dengan peluang. Jangan sampai menunggu kesempatan itu datang, baru kita bersiap-siap. Namun, bersiap-siaplah dari sekarang agar ketika peluang datang, kita tidak bingung untuk mengambil langkah. Karena peluang dan kesempatan hanya 50%, yang dibutuhkan adalah kesiapan".

"Begitu banyak orang yang tidak bisa mempergunakan peluang ketika peluang itu datang karena tidak adanya kesiapan sebelumnya."



_Devia Puspita Sari_
The Next Young Entrepreneur
_08980910717_